BOGOR, KORANSATU.ID — Dalam menunjang Bojongkulur sebagai Desa Wisata, pemerintah desa setempat menggelar kegiatan bersih sungai cikeas, sepanjang hari Sabtu (2/7/2021).
Kegiatan berbasis masyarakat ini dimulai pukul 08.00 WIB, diawali dari Dermaga6 Vila Nusa Indah 3, Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor (Jawa Barat) hingga Dermaga2
Bendung Koja.
Bersih-bersih sungai, menurut Ketua Desa Wisata Bojongkulur, Puarman, menggunakan delapan perahu karet. Mereka yang terlibat menyusuri sungai sepanjang 5 km.
Selain Pemerintah Desa Bojongkulur dan berbagai unsur masyarakat, kegiatan bersih-bersih ini melibatkan pelaku usaha dan pegiat lingkungan hidup, di antaranya Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C).
Beberapa waktu lalu, Bojongkulur telah ditetapkan sebagai Desa Wisata oleh pemerintah. Salah satu destinasi wisata andalannya adalah kuliner “tanpa dapur” dan susur Sungai Cikeas sepanjang 5 km. Kedua wisata unggulan ini merupakan andalan destinasi wisata Dermaga6 – Dermaga2.
Agar lokasi wisata di sepanjang Dermaga6 hingga Dermaga2 berpanorama menawan, indah dan memukau, kata Kepala Desa Bojongkulur, Firman Riansyah, gerakan bebersih ini akan menjadi agenda rutin pemerintah desa dan warga setempat.
“Ini sekaligus sebagai kontribusi kami yang ada di hulu sungai, bahwa kegiatan bebersih ini akan dirasakan manfaatnya oleh warga di hilir, di mana sampah bambu yang biasa menyumbat Bendung Koja akan tereliminasi volumenya,” jelas Firman.(SR/Her).