TANAH DATAR, KORANSATU.ID — Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, melalui Baperlitbang melaksanakan forum konsultasi publik rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026 secara virtual (zoom meeting) di Aula Kantor Bupati Tanah Datar, Kamis, (25/3/21).
Eka Putra menyampaikan, konsultasi publik ini diselenggarakan dalam rangka mengakomodir kepentingan masyarakat sekaligus sebagai bentuk transparansi untuk menghasilkan perencanaan daerah yang lebih aspiratif dan wadah partisipasi serta dapat di pertanggung jawabkan.
“Saya sangat mengharapkan saran dan masukan dari semua pihak guna mencapai visi dan misi Tanah Datar untuk lima tahun ke depan, demi terwujudnya kabupaten Tanah Datar madani yang berdasarkan ABS-SBK,” harap Eka.
Hal senada pun dikatakan Wakil Ketua DPRD Anton Yondra. Menurutnya, dukungan atas terlaksananya kegiatan tersebut melibatkan publik dengan satu tujuan kesejahteraan masyarakat, untuk itu ia meminta untuk bersama-sama mewujudkan kabupaten Tanah Datar madani.
Sementara Kepala Baperlitbang Alfian Jamrah menyampaikan, kegiatan penyusunan rancangan awal ini dilaksanakan menjelang RPJMD ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) melalui sidang paripurna DPRD.
“Penyusunan rancangan RPJM Daerah memuat arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah, lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah, dan program kewilayahan disertai dengan rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif,” ujarnya.
Selain itu, Alfian mengatakan, forum konsultasi publik ini juga amanat dari Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, pada pasal 80 ayat 1 dinyatakan bahwa rancangan awal RKPD dibahas bersama Kepala Perangkat Daerah dan pemangku kepentingan dalam forum konsultasi publik untuk mendapatkan masukan dan saran untuk kesempurnaan dalam rangka penyusunan RKPD itu sendiri.
Lebih lanjut Alfian memaparkan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih dan beberapa program unggulan yang akan dibahas bersama-sama melalui forum tersebut.
Sementara itu, Wakil Bupati Richi Aprian saat menutup kegiatan menyampaikan terima kasih kepada seluruh narasumber dan peserta yang memberikan sumbang saran dan pemikiran.
“Masukan yang sangat berharga bagi pemerintah daerah terhadap penentuan variabel keberhasilan pembangunan sekaligus mendorong daya saing Kabupaten Tanah Datar dan turut mendukung kemajuan Provinsi Sumatera Barat,” sampainya
Lebih lanjut Richi juga mengapresiasi success story kemajuan bidang pertanian Gorontalo dan berharap kedepannya sektor ini bisa maju bersama dengan sektor pariwisata.
Richi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang minus 1,13 persen tahun lalu seharusnya makin memacu semangat dan kreatifitas seluruh pemangku kepentingan.
“Mari kita saling bersinergi membangun Tanah Datar di tengah kondisi keuangan daerah dan perekonomian yang terdampak Covid-19. Pembangunan yang berkelanjutan yang tetap memperhatikan lingkungan hidup,” pungkasnya.n(Kiem)