PEMALANG, KORANSATU.ID – HUT Organisasi Kepemudaan (OKP) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Pemalang ke 63, digelar di halaman rumah Wakil Ketua MPC Pemuda Pancasila Pemalang, Edi Suprayogi, di Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman, Kab Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu (05/10/22).
“Hari ulang tahun ke 63 PP sebenarnya jatuh pada tanggal 28 Oktober, namun karena ada sesuatu hal maka MPC PP Pemalang baru bisa melaksanakan pada Hari ini Sabtu 5 November 2022,” kata Edi, Wakil Ketua MPC PP Pemalang.
Lebih lanjut disampaikan Edi, bagi semua anggota PP bahwa pada tahun 2023 MPC PP Kabupaten Pemalang akan mengadakan musyawarah cabang (Muscab), dalam waktu dekat ini. Ia juga, menegaskan bilamana MPC dipanggil oleh MPW PP Jateng untuk menjadwalkan muscab diperlukannya pada semua anggota PP untuk bersiap untuk mensukseskan kegiatan tersebut.
“Anggota PP harus semangat dan kami minta kepada semua PAC agar melakukan perekrutan anggota sehingga anggota semakin bertambah dengan minimal membuat KTA 150 anggota, terkait dengan keberadaan kondisi dilapangan kita harus satu komando, kalau anggota PP tidak satu komando akan kami mundurkan, dan itu instruksi langsung dari MPW,” tegas Edi.
Diakhir sambutannya Edi juga mengajak kepada semua anggota PP agar bersama-sama memanjatkan doa untuk meminta kesembuhan ketua MPC PP Pemalang, Gandung Guntoro, yang tengah berbaring sakit.
“Di HUT peringatan Pemuda Pancasila yang 63 marilah kita memanjatkan doa kepada Allah SWT agar ketua MPC PP Pemalang diberikan kesehatan dan kesembuhan,” imbuhnya.
Senada dikatakan Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) PP Pemalang, Slamet Efendi, dalam sambutannya mengajak memanjatkan doa.
“Semoga Allah SWT mengakat dari segala penyakit dan segera menyembuhkannya kambali ketua MPC PP Pemalang Gandung Guntoro,” harap Slamet, mengawali pidatonya.
Ditambahkan Slamet, dalam sambutannya memberikan suport agar PP bangkit dan berharap satu komando, mengingat pada tahun depan PP melaksanakan muscab.
“Sebentar lagi PP Pemalang akan menghadapi muscab, kemudian akan menghadapi tahun politik dan kita sadar PP ada di mana-mana tapi tidak kemana-mana oleh karena itu kita sebagai anggota PP wajib hukumnya menjaga dan mensukseskan saudara-saudara kita yang punya hajat, PP harus saling membantu, satu komando, jangan mau dipecah belah oleh siapapun,” ujarnya. (Sulis/JLong)