PANGKALPINANG, KORANSATU.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu, membuka secara resmi kegiatan Kontes Bonsai Nasional (KBN) dan semarak Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Acara berlangsung di halaman kantor Gubernur, Selasa (04/7/2023).
Pj Gubernur Suganda, menerangkan KBN ini berlangsung dari tanggal 2 akan berakhir 8 Juni 2023, bertujuan untuk mempertemukan pecinta Bonsai se-tanah air.
“Kami apresiasi kepada para pegiat tanaman bonsai, karena bonsai merupakan kegiatan yang dapat berpotensi membawa dampak positif untuk ekonomi,” kata Suganda.
Menurutnya, selain dampak ekonomi yang didapat dari menjual pohon dan pupuk, pecinta bonsai juga terbukti sebagai pecinta lingkungan.
“Kadang-kadang orang hanya hobi, tetapi tidak ada muatan ekonomi, tapi bagi penggemar bonsai semua bisa, ada yang menjual pohonnya dan pupuk, sekaligus juga terbukti sebagai pecinta lingkungan,” imbuh Suganda.
Tidak hanya itu, kata Suganda, pecinta bonsai juga memperlihatkan kepribadian yang sabar, karena merawat bonsai memakan waktu yang cukup lama, sehingga hanya orang sabarlah yang mampu menghasilkan tanaman bonsai yang bagus dan indah.
“Kami berharap filosofi dari para pegiat tanaman bonsai ini bisa menginspirasi banyak orang, bahwa untuk menghasilkan yang terbaik diperlukan kesabaran dan ketekunan,” ujar Suganda.
Di tempat sama, Ketua Perkumpulan Pengemar Bonsai Indonesia (PPBI) Pangkalpinang, Edy Iskandar, menyampaikan terima kasih kepada Pj Gubernur, yang telah mendukung KBN tingkat Provinsi Kep Babel.
“Dengan dukungan bapak Gubernur ini, kami berharap dapat memberikan semangat kepada pegiat bonsai di Kep Babel,” ungkapnya.
Pameran bonsai ini, menurut ketua PPBI, bukan sekedar pameran tetapi setelahnya menjadi pemicu kepada pelaku industri kreatif, yang bergerak untuk pelestarian tanaman langka khas daerah.
“Kegiatan ini juga didukung dengan semarak UMKM. Kami harapkan mampu memicu pergerakan ekonomi masyarakat, utamanya pelaku UMKM,” pungkasnya. (Dedy)