SOLOK SELATAN, Koransatu.id – Plt. Bupati Solok Selatan Abdul Rahman menyerahkan Sertifikat secara virtual kepada warga ekonomi sulit atau tak mampu sebagai tanda keabsahan kepemilikan tanah serta meningkatkan ekonomi saat Acara Program Pembuatan Seribu Sertifikat Program Pemerinta Pusat di Aula Tansi Ampel, Solok Selatan, Sumbar, Jum’at (10/7/2020) lalu.
Hadir saat acara tersebut Ka BPN Solsel Rivaldi, Kapolres Solsel, Pabung TNI AD, Kejari Kejaksaan Solok Selatan , dan beberapa OPD Dinas Pemdakab Solsel.
Plt. Bupati Solsel Abdul Rahman mengatakan berdasarkan laporan Kepala Kantor Pertanahan Solsel penyerahan sertifikat ini merupakan tindak lanjut dari program nasional pendaftaran tanah sistematis lengkap.
“Untuk Kabupaten Solok Selatan terdapat target 2000 bidang tanah dan 1000 sertifikat hak atas tanah berlokasi di nagari Pakan Rabaa dan Pakan Rabaa Tangah kecamatan KPGD,” katanya.
Secara terpisah, Kepala Kantor Pertanahan Nasional Solsel Rivaldi mengatakan penertiban sertifikat tahun 2020 ini berkurang dari tahun 2019 sebanyak 2200 sertifikat.
“Tahun ini hanya dapat sebanyak 1500 sertifikat, itupun berkurang sebanyak 500 karena anggarannya terserap untuk penanganan Covid-19, sehingga tahun 2020 ini hanya bisa diserahkan 1000 Sertifikat,” ujarnya.
Dia menambahkan, di tahun 2021 pihaknya menargetkan menerbitkan 10 ribu sertifikat untuk memenuhi target kementerian menuntaskan pendaftaran tanah di Solok Selatan Tahun 2024.
Sementara Ketua DPRD Solsel Zigo Rolanda mengatakan sangat mendukung program pemerintah dalam program penerbitan sertifikat tersebut.
“Dengan penerbitan sertifikat hak atas tanah ini, bisa mencegah konflik atas tanah, serta instrumen untuk mendapatkan bantuan modal bagi masyarakat,” katanya. (N)