SOLOK SELATAN, KORANSATU.ID–
Hampir sepuluh tahun di luar negeri, Thailand dan Moscow, sekarang pulang ke kampung halaman lundang pasia talang Muara Labuh Solok Selatan Sumbar, Minggu (22/5/2021).
Kepulangan Dozy ke kampung, karena Ibu-nya meninggal dunia . Beliau mantan Camat Sg Pagu. “Kepulanganya untuk ziarah sekaligus berdo’a sambil bersilaturrahim dengan keluarga besar angku palo Nikson Kamin, Tokoh besar Sg Pagu, wali nagari yang kesohor pendiri sekolah SMAN Standar Muara Labuh,” ungkap Dozy.
Dozy kelahiran tahun 1980 bekerja di Kementerian Luar Negerii sebagai Kepala Subbid Litbang Wilayah I Badan Pengkajian Pengembangan Kebijakan Kemenlu sebelum akhirnya ditugaskan ke Thailand.
Dozy memaparkan dirinya ditugaskan ke Thailand selama 4 tahun dan mendapatkan tugas belajar S2 Magister Political Economi (M.PE) tahun 2016.
Selesai tugas belajar mendapatkan tugas ke Moscow, Rusia degan jabatan fungsi politik sekretaris pertama dan tahun 2019 dan pulang ke Indonesia bertugas di Direktorat Eropa III Kamenlu menjabat sebagai Kepala Sub Direktorat I di Kemenlu dari bulan Agustus 2019 sampai sekarang.
Di kampung halaman menyempatkan diri mengunjungi Perusahaan PT SEML Suprime Energi Malaboh Pembangkit Listrik Tenaga Uap Panas Bumi Pekonina. Dia kagum atas keindahan dan kemajuan Kabupaten Solok Selatan, walaupun saya dilahirkan di Jakarta. Berharap dengan potensi alam bapak Bupati
H Khairunas dan Wakil Bupati Yulian Evi bisa membawa Kabupaten lebih baik, sehingga bisa menjawab impian masyarakat Solsel yang makmur dan sejahtera”, ungkapnya.
Dozy mengusulkan agar kepada kepala daerah pemimpin Kabupaten Solok Selatan yang baru dilantik, agar menjadikan wilayah lokasi Perusahan Suprime dijadikan wisata karena sangat menunjang. Perlu kolaborasi antara Pemkab dan DPRD untuk membangun kemajuan prasarana daerah agar pemerintah Pusat Presiden Jokowi memberikan perhatian khusus, tegasnya.(N)