TULUNGAGUNG, koransatu.id – Di Kabupaten Tulungagung para tenaga kesehatan dari rumah sakit plat merah dr Iskak ini menjadi yang pertama menerima vaksinasi covid 19 pada gelombang pertama.
Ada sekitar 200 tenaga kesehatan dari total 1.486 orang pekerja RSUD dr Iskak mendapat vaksinasi hari ini kamis(28/1), bertempat di Graha Hita Husada dan Skylab RSUD dr Iskak Tulungagung.
Selain Tenaga Kesehatan yang mendapat vaksin hari ini termasuk juga petugas kebersihan, petugas keamanan dan manajemen rumah sakit.
“Kami targetkan semua karyawan selesai divaksin selama tujuh hari,” terang Rifa’i Humas RSUD dr Iskak Tulungagung.
Sementara itu menurut Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr Iskak, dr Zumrotul Aini, sebelum disuntik vaksin setiap Nakes menjalani skrining suhu tubuh, tekanan darah dan wawancara riwayat penyakit kesehatan.
Dan jika dinyatakan lolos, penyuntikan vaksin akan dilakukan, setelah melalui observasi
Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi(KIPI).
“Mereka juga diminta menunggu 30 menit untuk observasi awal KIPI,” ucap dr Aini, yang juga Ketua Komda KIPI Kabupaten Tulungagung.
Menurut dr Aini, gejala yang mungkin timbul adalah shock hingga hilang kesadaran.
Sementara gejala ringan yang umumnya timbul adalah meriang, pusing, mual dan nyeri di bekas tusukan jarum suntik.
Dari data KIPI vaksin Sinovac ini, persentasenya hanya 0,1-1 persen.
“Setelah 30 menit mereka boleh beraktivitas kembali dan mendapatkan sertifikat vaksinasi,” terang Aini.
Namun diakui Aini, gejala KIPI bisa muncul beberapa hari setelah penyuntikan vaksin.
Mereka yang mengalami gejala KIPI bisa menghubungi Public Safety Center (PSC) di nomor 0355-320119 atau lewat aplikasi Whatsapp di nomor 082230094119.(sigit)