Cicalap, koransatu.id – Nasib sebuah desa sangat di tentukan oleh kebijakan yang di ambil oleh pemimpin di desa tersebut,agar desa bisa maju dan berkembang di butuhkan Visi dan misi seorang kepala desa.Untuk mencapai hal tersebut di adakan pemilihan kepala desa ( Pilkades) secara periodik atau berkala.
Tritih lor sebuah desa di kecamatan Jeruk Legi salah satunya, yang akan mengadakan pemilihan kepala desa dalam waktu dekat.Peran serta masyarakat sangat di butuhkan dalam memilih pemimpin sangat menentukan maju mundurnya desa mereka.
Dalam beberapa tahun belakangan ini di bawah kepemimpinan Sujud Tritih lor sudah mendapatkan kemajuan yang sangat pesat, utamanya dalam penanggulangan bencana.Baik bencana berwujud maupun yang tampa wujud.
Kepiawaian seorang kepala desa Sujud menangani Covid-19 di desa tritih lor merupakan salah satu acuan,betapa masyarakat desa tersebut menghendaki sebuah program yang berkesinambungan di tritih lor.
Jumadi salah satu warga tritih lor sempat berbincang dengan koransatu,id.Mereka berharap kedepannya Sujud tetap menjadi kepala desa di tritih lor.
“Pak sujud sajalah,lebih berpengalaman,”ungkap Jumadi saat di tanya alasannya memilih Sujud.
Penjelasan Jumadi juga di pertegas sama Jumiati,warga tritih lor, Jumiati mengungkapkan banyak tentang keberhasilan tritih lor selama di pimpin Kades Sujud.
“Cari pemimpin itu tidak mudah,pak Sujud sajalah,sudah ter uji berhasil selama ini,”Tetang Jumiati.
Tak salah memang masyarakat menjatuhkan pilihan pada Kades Sujud tetap kembali memimpin desa Tritih lor, karena keberhasilan Sujud dalam memajukan tritih lor sudah mereka rasakan selama ini.
Sujud kepala desa yang menjadi pilihan masyarakat tersebut,saat di kunjungi di kediaman nya Minggu pagi (13/03/2022) nampak biasa biasa saja.Walaupun dirinya masih sangat di inginkan oleh masyarakat untuk tetap memimpin desa tersebut.
“Jadi kepala desa itu kan pengabdian,kita serahkan saja pada masyarakat yang menilai,”ujar sujud pada koransatu.id.
“Bila memang saya masih di inginkan oleh masyarakat, tentunya saya harus siap,”tutup Sujud sambil tersenyum.
(Edi Eriza)