Bogor, Koransatu.id. Dalam rangka meningkatkan kesadaran hukum dan HAM di dunia pendidikan, maka SMKN 1 Bogor yang berlokasi di Jalan Heulang menggelar upacara yang dipimpin Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 Bogor, Suhendra, Rabu (12/12/2018).
Waka Humas SMKN 1 Bogor Nani Maryani mengatakan, selain tujuan diatas, hal ini juga untuk menindaklanjuti keputusan Gubernur Jawa Barat No.180.05/Kep 648 Disdik 2018 tentang Pembinaan Kesadaran Hukum dan Hak Azasi Manusia (HAM) dikalangan pelajar.
“Memperingati Hari HAM ke-70 ini,
semua OSIS, kepala sekolah dan para guru SMKN 1 Bogor dilibatkan dalam pelaksanaan upacara.
Adapun kriteria pelajar yang akan dibpbatkan sebagai Duta Hukum dan HAM pelajar Jawa Barat yaitu pelajar peserta didik SMA/SMK/MA yang masih duduk di bangku Kelas 10 dan 11 meliputi dua putra dan dua putri,” terang Nani.
Suhendra, Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 Bogor yang menjadi Inspektur Upacara memberikan pembekalan tentang kesadaran hukum dan HAM. “Tiap siswa,kami minta untuk menghindari aksi bullying, tawuran, diskriminasi, radikalisme dan tindakan kekerasan lainnya serta aktif dalam pencegahan dan pelaporan pencegahan narkoba serta siap menjadi relawan penjaga persatuan dan kesatuan bangsa, taat dan patuh pada Pancasila dan UUD 1945,”,harapnya.
Nani pun mengapresiasi adanya kegiatan tersebut. Apalagi ada empat siswa yang terpilih berasal dari SMKN 1 Bogor. “,Tentunya saya berharap mereka yang terpilih dapat menularkan ilmu yang didapatnya kepada teman- temannya, sehingga semua siswa bisa taat dan sadar pentingnya disiplin yang berlaku di negara kita,” ungkap Nani.(imas)