PEMALANG, koransatu.id – Di Desa Tasikrejo Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang sempat ada Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang dimanfaatkan bagi nelayan setempat.
Sebelumnya di TPI tersebut, nelayan penghasil udang ramai melakukan aktivitas pelelangan. Namun sejak bangunan itu tidak berfungsi alias mangkrak, para nelayan Desa Tasikrejo melakukan proses lelang ke TPI Ketapang Kecamatan Ulujami.
Kepala Desa Tasikrejo, Sopiyudin mengatakan, keberadaan TPI di desanya sudah mangkrak sejak 2014 dan sudah sempat diusulkan kembali pada tahun 2019 ke Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang untuk dibuatkan bangunan TPI yang baru.
“Sudah disurvei atau ditinjau pada tahun 2020 dari Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang. Tidak tahu hingga sekarang belum ada kelanjutannya,” kata Sopiyudin, Kamis (29/4/2021).
Lanjut dia, alasan agar dilakukan pembangunan TPI Tasikrejo yang baru, dimaksudkan untuk mengakomodir para nelayan di desanya dalam menjual hasil tangkapannya. Dari hasil rapat di Bappeda, pembangunan TPI yang baru diperkirakan akan menelan anggaran mencapai lebih dari Rp.12 miliar.
“Sudah dirapatkan di Bappeda dengan anggaran mencapai lebih dari Rp.12 miliar,” terangnya.
Rencananya, TPI tersebut akan dibangun disebelah selatan dengan jarak sekira 900 meter dari bangunan TPI sebelumnya. Alasan pemilihan jarak yang cukup jauh dari bangunan TPI lama agar bangunan TPI yang baru nantinya tidak mengalami kerusakan akibat terkikis ombak seperti yang terjadi pada bangunan TPI yang lama.
“Bangunan TPI lama sebagian hancur diterpa ombak dan air pasang laut. Kami berharap rencana pembangunan TPI yang baru bisa segera terealisasi,” pungkas Sopiyudin. (Fahroji)