PATI,KORANSATU-ID. Menindaklanjuti informasi dari masyarakat melalui DPRD Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tenggah, berkenaan dengan banyaknya truk pengangkut batu dari wilayah perbukitan Desa Celering Kabupaten Jepara yang dinilai over tonase yang sering melewati di Kecamatan Dukuhseti kabupaten Pati.
Petugas Dinas Perhubungan Pati, yang dipimpin langsung Kepala Dinas Perhubungan Teguh Widyatmoko AP, MSi langsung laksanakan kegiatan patroli dan monitoring. Selasa, (14/6/2022).
“Kegiatan ini perlu dilakukan dikarenakan lalu lintas truk pengangkut batu ini mengambil dari wilayah Celering Jepara melintasi wilayah Kecamatan Dukuhseti dan Kecematan Tayu, Kabupaten Pati yang berpotensi menyebabkan kerusakan jalan dan permasalahan lalu lintas,” terang Teguh.
Sementara, Kepala Seksi Pengamanan dan Keselamatan Jalan Haryanto, ST yang turut mendampingi Kepala Dinas Perhubungan menyampaikan bahwa tahap awal ini dilakukan pendataan dan wawancara terhadap beberapa kendaraan truk pengangkut batu yang melintas.
Selanjutnya penanganannya akan dilaksanakan koordinasi dengan instansi terkait agar keberadaan truk pengangkut batu ini tidak menyebabkan permasalahan lalu-lintas.
“Kita berikan himbauan agar para pemilik kendaraan menghindari adanya ODOL (Over Dimensi dan Over Loading) selama mengoperasikan kendaraan truknya karena akan menyebabkan beberapa permasalahan yang dapat merugikan para pengusaha truk itu sendiri,” ujarnya.
Beberapa permasalahan berkaitan dengan Over Dimensi dan Over Loading (ODOL), diantaranya akan memperpendek umur operasional kendaraan itu sendiri dan jalan juga mudah pada rusak akibat muatan yang berlebihan.
“Biaya operasional juga akan lebih besar, dan potensi terjadinya kecelakaan lebih tinggi. Selain itu, potensi pencemaran lingkungan karena emisi gas buangnya lebih banyak.(wwhyu)