INHU, KORANSATU.ID. Koperasi Talang Parit Kumbuh Lestari yang berada di desa talang parit kec. Rakit kulim INHU. Riau. Berdiri pada thn 200 tidak pernah mengadakan RAT untuk memilih Ketua.
Puluhan anggota koperasi talang parit kumbuh lestari, desa talang parit, meminta kepada ketua kop. Darmanto supaya di adakan rapat Anggot tahunan, namun ketua KUD tidak mengindahkan. Di mana kewajipan ketua kop. Mengadakan RAt untuk memaparkan hasil yang di peroleh dalam setahun. Namun itu tidak pernah di lakukan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, KUD Koperasi Talang Parit Kumbuh Lestari tidak memiliki kantor sebagaimana mestinya. Sehingga anggota yang ingin bertemu kepada ketua KUD sangat sulit.
” KUD ini berdiri pada tahun 200 sebagai dasar kerja sama antara PTP. N 5. Dengan penduduk asli talang sungai parit sebagai bapa angkat pola bagi hasil. Di mana masyarat talang sungai parit menyerahkan tahan seluas 1500 htr kepada PTP untuk di jadikan kebun kelapa sawit dengan pembagian 60 /sen utuk PTP 40/sen di serahkan kepada penduduk asli talang sungai parit. Dari perjanjian tersebut penduduk asli talang sei parit berhak menerima kebun seluas 680 htr. Namun yang di serahkan PTP N. 5 kepada penduduk asli talang sei parit baru 200 htr. Sehingga masyarakat di rugikan seluas 480 htr.
Menurut Parno, KUD tersebut berdiri sudah 22 tahun atas kerjasama penduduk asli talang sei parit dengan PTP N 5 yang di ketuai Darmanto, yang masih aktip sebagai jaryawan PTP. N 5.
Menurut Parno, anggota koperasi bersama warga lainnya sudah melayangkan surat kepada ketua KUD Darmanto agar segera mengadakan RAT untuk menjelaskan ke kurangan kebun yang di terima penduduk asli talang sei parit namun tidak ada respon, maka dari itu anggota KUD akan segera mengambil langkah guna menyelesaikan gejolak di anggota.
Saat ingin konfirmasi Ketua KUD Darmanto, dia tidak ada di rumah dan tidak dapat di hubungi lewat HP, hingga berita ini tayang ( ST )