TALAUD, Koransatu.id – Rencananya, Koramil 08/Melonguane akan melalukan perbaikan terhadap 11 rumah dan 1 bangunan Gereja agar menjadi layak huni pada bulan Agustus mendatang.
Untuk itu, Koramil 08/Melonguane melakukan pengecekan ulang sasaran operasi teritorial (opster) di wilayah Kecamatan Melonguane dan Kecamatan Melonguane Timur, Kab.Kepulauan Talaud, Jum’at – Sabtu (19 – 20 / 7/2019) lalu.
Ke-sebelas rumah yang belum layak huni dan menjadi sasaran operasi diantaranya, 7 (tujuh) rumah tinggal milik warga masyarakat Desa Kiama dan 4 rumah di kelurahan Melonguane. Selain itu, 2 bangunan Gereja juga menjadi sasaran untuk diperbaiki, yakni satu (1) gereja di Kampung Analan Kelurahan Melonguane, Kecamatan Melonguane dan satu (1) lagi di desa Bowombaru, Kecamatan Melonguane Timur dari Jum’at – Sabtu (19 – 20 / 7).
Menurut Babinsa setempat, tujuan dilaksanakan pengecekan ulang, adalah untuk meyakinkan kesiapan dan persiapan dari pihak warga masyarakat yang menjadi sasaran agar satgas opster sebagai pelaksana dari pihak TNI yakin dalam pelaksanaan bulan Agustus nanti tepat sasaran.
“Operasi teritorial (opster) adalah program kerja TNI dalam rangka membantu masyarakat ekonomi rendah dan masih menempati rumah belum layak dihuni. TNI melalui aparat teritorialnya membantu warga masyarakat memperbaiki tempat tinggal menjad layak dihuni oleh,” ungkapnya.
Nantinya, kata dia, pelaksanaan operasi teritorial (Opster) yang akan diaksanakan awal bulan Agustus, selama 60 hari. TNI melalui aparat satgas teritorialnya akan melaksanakan program kerja dalam rangka mensejahterakan warga masyarakat. (Red/Rhidwan)