PATI, KORANSATU.ID–Pilihan Kepala Desa identik dengan money politik, namun itu tak berlaku bagi Karnoto. Dua periode menjabat kepala desa Payak Kecamatan Cluwak Kabupaten Pati, Karnoto mengaku tak pernah gunakan politik uang.
“Selama 2 kali pemilihan saya tidak pernah menggunakan politik uang, namun tingkat kehadiran masyarakat cukup tinggi. Itu terlihat saat periode ke dua, saya kembali maju dengan didampingi oleh istri, tingkat partisipasi masyarakat mencapai 90 persen lebih. Walaupun mereka kehilangan mata pencaharian sehari karena menggunakan hak pilihnya dan tidak mendapatkan imbalan apa pun namun mereka tetap antusias dalam menyalurkan aspirasinya. Itu menandakan bahwa kesadaran demokrasi masyarakat kami cukup tinggi.” ungkap Karnoto.
“Selama saya menjabat 2 periode tentunya banyak kekurangan. Kekurangan dalam masa jabatan itu barangkali kalau Tuhan Yang Maha Esa mengdendaki dan meridohi saya jadi kembali akan melengkapi karena saya sadar manusia pasti memiliki kekurangan.” Lanjutnya.
Ditanya terkait motivasi untuk kembali mencalonkan diri sebagai kades Karnoto mengungkapkan kalau dirinya masih diharapkan oleh sebagian besar masyarakat.
“Terkait pencalonan yang ketiga ini terkesan masyarakat masih mengharapkan kami kembali walaupun sebagian pastinya tidak sepenuhnya. Dalam hal ini tentunya saya tidak bisa membikin masyarakat kecewa bagi yang menghendaki.” ungkap Karnoto.
“Dalam kompetisi ini saya tidak arogan harus menang tapi saya memberikan ruang kepada masyarakat untuk memilih dan menggunakan hak pilihnya sesuai nurani sehingga tercipta demokrasi yang sehat dan saya tidak akan menggunakan politik uang.” lanjutnya.
Ditanya tentang apa yang sudah dicapai selama memimpin Karnoto menjelaskan, “Waktu mencalonkan diri periode pertama kami merasa desa kami terpuruk kemudian timbul kerangka berfikir sedikit demi sedikit desa kami tertata baik bangunan fisik maupun sumber daya manusianya sampai dengan pemudanya.” jelasnya.
” Untuk insfratruktur selama kami menjabat sampai dengan saat ini kami telah membuka akses ekonomi 5 jalan baru dan sampai hari ini infrastruktur sudah hampir terselesaikan walau masih sedikit yang belum.” tandasnya.
Lebih lanjut Karnoto berharap saat Pilkades nanti tingkat partisipasi masyarakat tetap tinggi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan tahap demi tahap pemilihan sampai dengan penetapan kepala desa jangan sampai terjadi gesekan antara masyarakat. Boleh beda pilihan tapi nanti harus kembali lagi rukun seperti semula. (Wicaksono)