Dinas Pemuda, Olaharaga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok menggelar Festival perahu naga ke 5 di situ jatijajar (8/12/19). Diikuti 39 peserta dari berbagai Kabupaten/Kota se Jawa Barat, Sumatera Barat dan peserta dari Negara Asia dan Eropa.
Festival perahu naga
Bertujuan mempromosikan wisata air dan Situ sekaligus memasyarakatkan olahraga dayung.
Saat di tanya awak media seusai membuka acara Festival Perahu Naga Walikota Depok Muhammad Idris mengatakan, “Alhamdulillah, kegiatan lomba Perahu Naga ke 5 kembali digelar kembali, ini salah satu ajang tahunan yang dilaksanakan Pemkot Depok melalui Dinas Pemuda, Olaharaga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporyata) serta Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Depok,”
Yang jelas kata Idris, kegiatan lomba perahu naga atau dayung ini, ternyata mendapatkan perhatian juga dari peserta asing yang mau ikut mengikuti lomba perahu di kawasan Kota Depok.
“Ini harus terus dipertahankan dan ditingkatkan untuk kegiatan di tahun mendatang sebagai salah satu kegiatan olahraga dan pariwisata,” ucapnya.
Sebagai salah satu daerah yang memiliki 23 situ.Tentunya Kota Depok menginginkan olahraga air seperti perahu dan dayung menjadi daerah penyumbang atlet berprestasi. Tidak hanya untuk Kota Depok saja tapi juga seluruh atlet dari kota dan kabupaten yang hadir untuk menjadi atlet berprestasi di tingkat Propinsi, National dan Internasional,” ujar Idris.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporyata) Wijayanto mengatakan, kegiatan ini merupakan perlombaan ajang tahunan untuk mencari bibit olahraga dayung berbakat dan kegiatan tentunya terus ditingkatkan.
“Kami bersama jajaran Panitia mengucapkan terima kasih kepada bapak Walikota Depok yang menghadiri dan sekaligus membuka acara ini,” ucapnya.
Kegiatan ini juga berdampak pada pemberdayaan ekonomi terutama para pelaku UMKM di area sekitar Situ. Wijayanto juga mengaku akan mengusulkan kegiatan Festival Perahu Naga ini bisa menjadi ivent nasional.”Kedepan sudah kita daftarkan kegiatan ini ke tingkat provinsi dan tingkat Nasional.(kintan)