
Tulungagung, koransatu.id — Ketenangan warga sekitar jalan Pangeran Antasari kelurahan Kenayan Kota Tulungagung, Jumat malam (19/03) mendadak berubah gempar. Ini terjadi karena sekitar pukul 19.30 WIB seorang pria yang belum diketahui identitas nya menambrakkan diri ke kereta api Malabar jurusan Malang – Bandung yang sedang melaju kencang.
Kapolsek Kota Tulungagung Kompol Rudi Purwanto saat dikonfirmasi Koransatu.id, membenarkan kejadian tersebut.Kompol Rudi Purwanto,menjelaskan berdasarkan keterangan dari saksi yang berada didekat TKP melihat korban berlari menuju rel kereta api ketika akan ada kereta api yang melintas.
Dan kurang lebih 5 meter dari kereta api yang sedang melaju, korban dengan cepat tidur tengkurap diatas rel kereta api sehingga tubuh korban terlindas dan terseret sejauh 10 meter hingga tubuh pria tersebut terbelah menjadi dua bagian dan tewas di lokasi.
“Menurut keterangan saksi mata di tempat kejadian perkara, korban sengaja berlari kearah rel dan sengaja tengkurap diatas rel saat kereta melintas sehingga korban meninggal terlindas kereta api tersebut,” terang Rudi.
Melihat kejadian tersebut, saksi melaporkan ke Polsek Kota Tulungagung. Dan tidak lama kemudian petugas Polsek Kota bersama team indentifikasi Polres Tulungagung melakukan olah TKP ditempat kejadian perkara.
“Setelah dilakukan olah TKP, jasad korban selanjutnya dibawa ke RSUD dr Iskak Tulungagung. Dan hasil identifikasi petugas, korban diketahui bernama Faisal Ariesta (48) yang beralamat di Desa Kamulan kecamatan Durenan kabupaten Trenggalek,” jelas Kapolsek.
Dari keterangan para saksi dilokasi kejadian dan hasil penyelidikan petugas, korban diduga murni bunuh diri dengan menabrakkan diri ke kereta api.(sigit)
Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.