Lebak,Koransatu.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pandeglang baru-baru ini menggelar Bupati Cup Tahun 2021 untuk tingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Pandeglang.
Ada empat cabang olahraga yang dilombakan. Keempatnya adalah pencak silat, panjat tebing, karate, dan futsal selama 3 hari yang dimulai pada hari Rabu (15/12) hingga Jumat (18/12)
Diketahui, saat ini ramai diperbincangkan di jagat maya, salah satu cabang olahraga dari Bupati Cup, yaitu panjat tebing, juara I hanya Rp 225 ribu dipotong pajak, juara II Rp 175 ribu dipotong pajak jadi (Rp 165 ribu) dan juara III Rp 100 ribu dipotong pajak jadi (Rp 95 ribu, minta dibalikin Rp 1 ribu).
Mengetahui hal tersebut,BUPATI Pandeglang Irna Narulita murka kepada Kadispora Pandeglang Dadan Saladin terkait Bupati Cup.
Irna murka karena perhelatan itu ternyata tidak diketahuinya, namun anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 150 juta.
“Rp 150 juta, kasih hadiah Rp 80 juta , Rp 100 juta juga oke, Rp 50 juta kegiatannya. Loba ngabatina (banyak ambil untungnya),” ujar Irna saat apel bersama jajaran PNS di Kabupaten Pandeglang, Senin (20/12).
Dia secara langsung menyemprot Dadan dalam apel. Irna bahkan secara blak-blakan menyatakan tidak senang dengan Dadan.
“Malas makanya saya telepon Anda. Setiap yang tidak pernah saya hubungi berarti saya ada masalah dengan Anda,” kata dia.
Sementara, Kecaman juga datang dari Ki Ragil, Ketua DPW BADAK BANTEN, ia mengatakan Kecewa kepada Bupati ,Dispora juga panitia. Seolah-olah ajang tersebut dibuat hanya untuk main-main.
“itu bukan hanya merendahkan cabor tapi merendahkan atlit-altlit semua”.Ungkapnya
Masih kata Ragil, “Nah catat itu perjuangan atlit dari nol ,pembinaan perlombaan semua butuh biaya dan perjuangan,apakah ada perhatian dari pemerintah apalagi Dispora selama ini ,dengan anggaran Dispora yg luar biasa buat membina atlit-atlit berprestasi. Dan kemanakah anggaran larinya selama ini? “tuturnya,
Dengan demikian, kami minta harus ada Audit itu.”tambah Ragil.
Ton