MELAWI, Koransatu.Id – Memasuki bulan Juli 2020, cuaca ektrim dan intensitas hujan sangat tinggi, sehingga membuat wilayah Nanga Pinoh, Ibukota Melawi kerap di landa banjir. Apalagi wilayah Kab. Melawi yang di aliri 2 sungai besar, yakni sungai Pinoh dan sungai Melawi, akibatnya sering mengalami banjir bila turun hujan deras, bahkan, ketinggian air di daerah sekitar pinggiran sungai bisa mencapai 1,5 meter.
Akibatnya, banyak warga yang mengungsi ke tempat keluarga lainnya yang tidak terdampak banjir. Tak jarang juga, banyak warga yang terpaksa tetap tinggal di rumahnya, walaupun ketinggian air semakin naik, seperti yang terjadi di Desa Baru dan Desa Kelakik, Kecamatan Nanga Pinoh.
Akibat banjit yang melanda Kab. Melawi, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kab. Melawi dan Baznas Prov. Kalimantan Barat, menyalurkan bantuan bahan pangan, seperti mie instan, gula, kopi, teh, ikan sarden dan minyak goreng bagi warga di 2 desa tersebut. Dalam pendistribusian bantuan tersebut, Baznas Kab.Melawi mengandeng PMI, BNPB, Ansor NU, dan Banser NU.
Ketua Baznas Kab.Melawi, Ustadz Ali Mutadho berpesan kepada warga yang terdampak banjir, agar selalu sabar dan tawakal, serta mengajak seluruh warga agar berdo’a, semoga wabah banjir ini cepat berlalu. “Kita harus sabar, tawakal dan berdoa, semoga banjir cepat berlalu,” pungkasnya. (KS)