PENDAFTARAN penerimaan peserta didik baru [PPDB] di Kota Jambi akan berakhir pada 4 Juli 2020, dan diharapkan tidak ke luar jalur yang sudah ditetapkan.
Demikian dikatakan Komisi IV DPRD Jambi Bidang Pendidikan, M. Khairil saat hearing bersama dinas pendidikan (Disdik) Provinsi Jambi, pada Rabu (1/02)
Saat ini, kata Khairil, sekolah menengah pertama [SMP] dan sekolah menengah atas [MTS] di Kota Jambi ada terdapat sekitar 11.000 siswa, sementara yang tertampung kurang lebih ada 5.000 siswa.
“Jadi, sisanya ada sekitar 6000 yang tidak tertampung. Pola seperti itu yang ditertibkan oleh Permendikbud, di mana selebihnya masuk ke swasta,” jelasnya.
Sementara, lanjut Khairil, untuk masyarakat miskin yang ingin masuk di sekolah swasta itu termasuk dalam kategori aafirmasi, di mana 30 persen berdasarkan surat keterangan miskin [SKM] dari kelurahan.
“Supaya adil, maka yang diprioritaskan adalah masyarakat miskin. Saya juga menekankan kepada Disdik Provinsi Jambi untuk penerimaan siswa baru tidak di luar ketentuan.
Sementara Kabid SMK Disdik Provinsi Jambi, Bukri menyatakan di hari pertama PPDB sistem sedikit mengalami gangguan. Namun setelah jam 11.00 WIB ke atas sudah normal kembali.
“Sampai saat ini sudah normal kembali.P endaftaran online 24 jam sampai tanggal 4 Juli 2020, dan ada waktu satu hari untuk cek ferivikasi,” terang Bukri. (Rizal)