PASURUAN, Koransatu.id – Guna meningkatkan kualitas pengajar TPQ (Taman Pendidikan Al Qur’an), Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan menggelar pelatihan pengajar Al Qur’an untuk menguasai substansi keilmuan di bidang Al Qur’an, serta menggunakan metode pengajaran yang tepat dan benar.
Kepala Dinas Pendidikan Kab. Pasuruan Drs. H. Iswahyudi, M.Pd mengatakan, ada banyak metode pembelajaran Al Qur’an yang dipergunakan oleh para ustad dan ustadzah. Seperti Kiroati, Tilawah, Tartila, Iqro, Yambuah, Umi, dan lain-lainnya.
“Dari semua metode pembelajaran tersebut, untuk mempermudah anak didik atau santri dalam membaca Al Quran secara yang benar dan cepat. Kita berharap para ustad dan ustadzah yang sudah bersyahadah, sehingga metode mengajar Al Qur’an kepada santri bisa sesuai dengan kaidah yang benar,” katanya, Jumat (21/2/20).
Lebih lanjut, ia katakan, pelatihan ini diikuti 240 guru TPQ se-Kabupaten Pasuruan dan. diutamakan bagi para guru yang belum pernah mengikuti pelatihan.
Untuk materi pelatihan yang diberikan meliputi standar bacaan murottal, pengembangan 4 potensi dasar guru di TPQ, bermain cerita dan menyanyi, tahsinul khot, dan membaca alquran bitartil,” tukasnya. (Wiro)