PASURUAN, Koransatu.id – Respon Cepat Dinas Pu Bina Marga Provinsi Jawa Timur benahi Proyek Rambu Jalan wisata menuju bromo, tepatnya sepanjang Jalan Raya Puspo Kabupaten Pasuruan yang sempat kocar kacir kini sudah ada perbaikan. Namun sayang portal atau Rambu Jalan di perbaiki giliran tembok Penahan Tanah ( TPT) ambrol menimpa makam atau kuburan di sekitar.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Pasuruan Mujib Imron mengatakan, meminta pelaksana proyek untuk segera memperbaikinya. Dia juga meminta OPD memonitoring kualitas pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Pasuruan, agar tidak merugikan masyarakat.
“Saya minta masyarakat juga ikut mengawasi pembangunan di Kabupaten Pasuruan,” pintanya.
Masalah Proyek Rambu Lalu Lintas Sepanjang Jalan Raya Bromo juga sudah dilaporkan melalui akun twiter resmi @dbm Jatim.
Berdasarkan pantauan di lapangan, nampak pekerja sedang melakukan pembenahan dan merapikan Portal mulai dari Desa Mangguan Kecamatan Pasrepan hingga Kecamatan Puspo.
Namun, Portal Rambu Jalan di Benahi Giliran Tembok Penahan Tanah ( TPT ) ambrol di Mangguan dan Puspo. Bahkan ambrolnya TPT di Kawasan Desa Puspo menimpa makam dan hingga sekarang belum ada perbaikan.
Warga Desa Puspo, TN mengatakan, proyek Binamarga yang melintas di Desa Puspo seakan dibangun asal jadi tanpa mempedulikan kualitas dan kuantitas serta terkesan tidak transparan.
“Logikanya gini mas, kalau memang proyek itu di kerjakan sesuai aturan, masa belum 5 bulan sudah jebol. Apakah memang sengaja campuran semennya dikurangi ? atau kah ada faktor lain ?,” Katanya kesal.
Ya saya berharap kepada dinas terkait untuk segera Membenahi TPT yang ambrol menimpa makam Desa Puspo tersebut karena sangat membahayakan,” imbuhnya. (Red/Wir)
Get real time update about this post categories directly on your device, subscribe now.