SIDOARJO, Koransatu.id – Perayaan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah, di Perumahan Bumi Cabean Asri Kecamatan Candi Sidoarjo, khususnya di Musholla “ AN -NUR “, yang dilaksanakan Jum’at 31 Juli 2020, terasa istimewa dan sarat makna, walaupun masih dalam suasana pandemi Covid dan dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokoler kesehatan.
Memang Perayaan kali ini tidak sekedar dapat dimaknai dari dimensi ibadah-spiritual, sebagai bentuk perwujudan ketaatan umat pada sang pemberi hidup, namun juga dapat dilihat dari dimensi sosial, dimana adanya harmonisasi dialektikal tanpa sekat dan batas antar warga perumahan.
“ini memang sangat membahagiakan kami, ketika memahami secara kewilayahan perumahan kita ini berada di dua desa yang berbeda, yaitu Desa Kedungpeluk dan Desa Kalipecabean. Dan tentunya perumahan yang berada di wilayah dua desa yang berbeda sering dipahami dan rentan dengan “konflik” kepentingan. Namun dengan pelaksanaan Idul Qurban kali ini, telah mematahkan asumsi tersebut. Hal inilah yang membuat kami sangat bahagia melihat antusias dan kebersaman warga perumahan “, jelas Moch Anwar Arief SE Ketua Panitia Pelaksana Idul Adha 1441 H.
M Arief menambahkan walaupun Musholla “ AN-NUR “, secara tipografi terletak di perbatasan antara wilayah Desa Kedungpeluk dan Desa Kalipecabean, selama ini seakan akan menjadi “ruang dialog” antar warga Perumahan, untuk meluruhkan ego dan kepentingan untuk membangun kebersamaan dan mempererat tali siaturochmi antar warga.
Tidak bisa dipungkiri, awal berdirinya Musholla ini memang tidak bisa dilepaskan dari adanya kebersamaan Pengurus Lingkungan dan seluruh warga di Perumahan Bumi Cabean Asri, dengan semangat gotong royong berupaya untuk mewujudkan rumah ibadah di lingkungannya.
Hal ini juga diakui oleh salah satu takmirnya, ISKANDAR disela-sela mengikuti kegiatan Qurban saat ditemui awak media : “ Dalam setiap kegiatan yang ada di musholla ini, memang selalu ada keterlibatan warga perumahan secara keseluruhan, sehingga tidak berlebihan kalau harmonisasi dialektika warga perumahan terjaga melalui kegiatan-kegiatan semacam ini,”.
Suka Cita warga bertambah sempurna ketika satu persatu hewan Qurban, yang terdiri dari 3 Sapi jenis Brahma maupun 6 kambing mulai disembelih dan siap dibagikan kepada kaum dhuafa.
“Kelelahan kami sebagai panitia terasa terlunaskan ketika melihat kebersamaan dan kebahagiaan warga menyambut idul adha seperti ini setiap tahun nya, “ ujar M Arief menutup perbincngan. (Abdillah Hakki)