JAKARTA, Koransatu.id – Sebanyak 54 tim tenis meja bertanding dalam ajang Festival Olah Raga Sepanjang Tahun (FORST) Jakarta Utara, Kamis (12/9). Tim yang berhasil menjadi juara akan maju dalam ajang serupa di tingkat provinsi.
Rahmat (15), salah eorang peserta asal Kecamatan Tanjung Priok, mengatakan akan berjuang sekuat tenaga dalam setiap babak penyisihan hingga final. Sehingga bisa mendapatkan tiket maju ke tingkat provinsi.
“Persiapannya latihan setiap sore sepulang sekolah. Mudah-mudahan bisa lolos ke tingkat provinsi,” katanya saat ditemui di Gelanggang Olah Raga (GOR) Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (12/9).
Walikota Jakarta Utara Sigit Widjatmoko berharap, ajang FORST ini bisa menghasilkan bibit-bibit olahragawan yang dapat mengharumkan nama baik Jakarta Utara. Paling tidak sebagai upaya pemerintah dalam menjaga kebugaran raga dan jiwa masyarakat.
“Harapan kami tentunya perwakilan dari Jakarta Utara dalam mengharumkan nama baik di tingkat provinsi nanti,” ungkapnya.
Meski begitu, dijelaskannya ajang ini dapat menjadi ajang silaturahmi dan meningkatkan interaksi komunikasi antar masyarakat. Saling tukar menukar pengalaman maupun pengetahuan serta keterampilan.
“Sejatinya kita tidak hanya mencari siapa yang terbaik, tapi juga bisa digunakan sebagai ajang untuk bersilaturahmi. Ajang interaksi untuk berkomunikasi saling tukar-menukar pengalaman, pengetahuan dan keterampilan,” jelasnya.
Sementara Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Utara Heru Haryanto menjabarkan, peserta terdiri dari enam kecamatan dengan tingkat usia 7-13 tahun, 14-16 tahun, dan 17-19 tahun. Ketiga tingkat usia itu pun menyertakan tiga kategori yakni single, double, dan ganda campuran.
“Pelaksanaan ini hanya satu hari selesai. Kami harap nanti cabor (cabang olah raga) tenis meja ini bisa juara umum di tingkat provinsi seperti cabor futsal kemarin,” tutupnya. (Red/Tjip)